Teungku Bantaqiah Ulama Aceh Korban Kekejaman Konflik RIGAM Good News From Aceh


Teungku Bantaqiah Ulama Aceh Korban Kekejaman Konflik RIGAM Good News From Aceh

Tengku Bantaqiah, kata Andika, merupakan penyandang disabilitas yang merupakan tokoh penting di sana. "Informasi yang saya dapat di sana ada orang bernama Tengku Bantaqiah, rupanya (Tengku Bantaqiah) orang difabel, terlahir dengan kondisi fisik yang tidak sempurna, tapi dia menjadi tokoh di sana," ujar Andika Perkasa pada Rabu (12/7/2023)..


Mengenang Peristiwa Tengku Bantaqiah di Beutong Ateuh Aceh MEDIAACEH.CO

Dua puluh dua tahun silam, telah terjadi peristiwa mengerikan dan juga merupakan satu dari sekian banyak pembantaian selama operasi militer yang dilaksanakan di Aceh, yakni Peristiwa Beutong Ateuh atau juga dikenal sebagai Peristiwa Tengku Bantaqiah. Peristiwa ini bermula dari tuduhan tidak berdasar pihak TNI terhadap Tengku Bantaqiah (seorang pimpinan Pesantren Babul Al Nurillah) bahwa.


22 Tahun Peristiwa Tengku Bantaqiah Penuhi Hak Korban dan Hentikan Segala Upaya Pengrusakan

TRIBUNGORONTALO.COM - Nama Tengku Bantaqiah, seorang ulama kenamaan asal Nagan Raya yang menjadi sorotan setelah disebut oleh Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa. Baru-baru ini, Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa mengungkapkan sebuah momen paling menyedihkan selama dirinya berkarir di dunia militer. Saat itu dirinya sedag bertugas di wilayah Aceh.


Malikul Mahdi, Putra Tgk Bantaqiah Beutong Ateuh Resmi Menikah YouTube

and one civilian are charged with murdering a Muslim cleric -- Tengku Bantaqiah -- and 56 of his followers in July 1999, which is currently in progress. The most senior ranking officer charged -- a Lieutenant Colonel -- is missing. All the remaining defendants are of the rank of Captain or below, even though evidence has emerged which points to the


Teungku Bantaqiah Ulama Aceh Korban Kekejaman Konflik RIGAM Good News From Aceh

Menyaksikan putranya disakiti, Bantaqiah pun berusaha mendekati dan memeluknya. Bersamaan dengan mendekatnya Bantaqiah ke arah Usman, pasukan mengumandangkan aba-aba menembak. Detik itu juga, Teungku Bantaqiah, ulama yang begitu dihormati di seantero Aceh Barat, jatuh tersungkur bersimbah darah. Ia tewas seketika.


Eks Panglima TNI Kenang Incar Teungku Bantaqiyah Aspek.id

Mengenal Tengku Bantaqiah, Ulama yang Dihabisi Aparat. Tengku Bantaqiah merupakan salah seorang ulama yang memimpin Pesantren Babul Al Nurillah di Desa Blang Meurandeh, Kecamatan Beutong Ateuh.


Teungku Bantaqiah Buat Eks Panglima TNI Andika Perkasa Sedih Kenang Masa DOM Aceh YouTube

Lieutenant Colonel Sujono - current position and whereabouts unknown, but has been sighted in Aceh; charged with participation in the Bantaqiah massacre of religious teacher Tengku Bantaqiah and.


Istri Ulama dan Syuhada Aceh Tgk Bantaqiah Meninggal Dunia Jaringan Berita Aceh

Among those killed in the massacre was Tengku Bantaqiah, an Islamic boarding school leader and his students.. Human rights groups said Bantaqiah and 56 others were massacred by troops during a.


Teungku Bantaqiah dan Para Santri Dibunuh Militer

Adapun pembantaian yang menimpa Tengku Bantaqiah, keluarga, dan puluhan muridnya berlangsung di sebuah dayah atau pesantren terpencil di tengah lembah pegunungan Beutong Ateuh Banggalang dua bulan.


Tengku Zafrul 'menghilang' dari mesyuarat rupanya ke Qatar

Tragedi Tgk Bantaqiyah. Pembantaian Tgk Bantaqiyah dan puluhan santrinya tercatat sebagai sejarah kelam konflik Aceh, sebagai satu kasus pelanggaran HAM. Peristiwa itu terjadi Jumat, 23 Juli 1999. Data KontraS mencatat sebanyak 57 orang penghuni Pesantren Babul Al-Mukarramah menjadi korban, termasuk Tgk Bantaqiyah.


Teungku Bantaqiah Ulama Aceh Korban Kekejaman Konflik RIGAM Good News From Aceh

Tengku Bantaqiah merupakan seorang ulama kenamaan asal Nagan Raya. Hidupnya didedikasikan untuk menyebarkan ajaran Islam khususnya di wilayah Beutong. Pembantaian sadis Tgk Bantaqiah, eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa sambil mata berkaca-kaca menyebut sedih dengan tindakan represif tersebut. (IST - Warta Kota)


Mengenang Peristiwa Tengku Bantaqiah di Beutong Ateuh Aceh Atjeh Watch

Altogether 25 defendants will be in the dock, of whom 24 are soldiers and one is a civilian. They will face charges in connection with the massacre of more than fifty people at a religious school in Beutong Ateuh, West Aceh on 23 July 1999; the head of the school, Tengku Bantaqiah, and several members of his family were among those shot dead.


Thread by mwv_mystic Pembantaian Teungku Bantaqiah dan Santri Pesantren Babul Al Mukarramah

Teungku Bantaqiah lahir pada 20 Agustus 1948 di Desa Ulee Jalan, Keude Sumot, Kecamatan Beutong, Nagan Raya. Ia merupakan keturunan ulama dari Beutong dan mendedikasikan hidupnya untuk dakwah agama Islam di sekitaran Beutong. Untuk menguatkan dakwahnya, Teungku Bantaqiah mendirikan pesantren yang diberi nama Dayah Babul Mukarramah [Babul A'la.


Sosok Teungku Bantaqiah di Mata Andika Perkasa Cerita Andika Ketika Masih Bertugas di Aceh Barat

Pembantaian Teungku Bantaqiah dan murid-muridnya atau yang lebih dikenal dengan Tragedi Beutong Ateuh, per 23 Juli 2023 telah berusia 24 tahun. Ulama sederhana yang bermukim di Gampong Blang Meurandeh, Aceh Barat—kini masuk Kecamatan Beutong Ateuh, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, bersama santri-santrinya dibantai secara membabi buta oleh pasukan militer.


Tamu Undangan Instansi Pemerintah Ganto Thon Ke 23 Tgk.Syech Bantaqiah Tahun 2022 YouTube

Tengku Bantaqiah founded an Islamic boarding school at Blang Meurandeh in 1982, and named it Babul al Nurillah. Abu Bantaqiah, so that his students called him, was a famously-respected-scholar. Dayah Babul Al Nurillah taught religion value, self-defense material art, and also gardening many vegetables to be self-consumed..


Sosok Tengku Bantaqiah, Ulama Aceh yang Buat Eks Panglima TNI Andika Perkasa Berkacakaca

Tengku Bantaqiah sendiri adalah seorang alim ulama yang memimpin sebuah pesantren yang terletak di Beutong Ateuh bernama Pesantren Babul Al Nurillah yang dituduh oleh TNI sebagai tempat penyembunyian alat logistik GAM. Tuduhan ini tidak pernah terbukti, namun ekses dari tuduhan tersebut adalah pembantaian terhadap warga sipil yang merupakan.

Scroll to Top