15 Potret Spesies Hewan Endemik di Indonesia


10 Hewan Endemik Khas Pulau Sulawesi Yang Unik KATA OMED

KOMPAS.com - Anoa ( Bubalus depressicornis) adalah hewan endemik yang ditemukan secara eksklusif di Pulau Sulawesi. Umumnya, anoa lebih menyukai tinggal di kawasan hutan dataran rendah yang tidak terganggu serta di rawa-rawa. Selain itu, mereka juga senang berteduh di tempat yang rindang untuk menghindari suhu yang panas di siang hari.


Kuskus Beruang, Satwa Endemik Sulawesi Selatan

Senin, 23 Agu 2021 12:37 WIB. Foto: Istockphoto/efired/10 Hewan Khas Pulau Sulawesi, Ada yang Langka dan Hampir Punah. Jakarta -. Pulau Sulawesi menjadi tempat bagi banyak hewan yang khas atau endemik. Ada banyak hewan khas pulau Sulawesi, mulai dari burung, primata, hingga mamalia. Hewan-hewan khas pulau Sulawesi merupakan hewan endemik yang.


Burung Julang Sulawesi Adalah Fauna Identitas Provinsi Sulawesi Selatan

Tarsius (Tarsius fuscus Fischer 1804) adalah salah satu primata endemik Sulawesi Selatan. Spesies ini termasuk dalam kategori vulnerable dalam daftar merah IUCN. Penelitian ini dilaksanakan di Resort Balocci, Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung dari bulan Mei hingga Juli 2011.


Burung Julang Sulawesi Adalah Fauna Identitas Provinsi Sulawesi Selatan

3. Burung Serak atau Sulawesi Masked Owl. Sulawesi Masked Owl (Tyto rosenbergii) adalah burung hantu endemik Pulau Sulawesi. Hewan ini memiliki ciri khas berupa topeng gelap di wajahnya, yang memberi mereka nama Masked Owl (burung hantu bertopeng).. Ciri fisik lainnya melibatkan bulu berwarna coklat dan abu-abu, dengan tubuh yang relatif besar serta ukuran tubuhnya mencapai 43-46 cm. Biasanya.


10 Hewan Endemik Khas Pulau Sulawesi Yang Unik KATA OMED

Berikut, adalah beberapa dari hewan endemik yang ada di Pulau Sulawesi yang harus kalian ketahui. 1. Kuskus Sulawesi. Hewan Endemik Kuskus - Photo by Good News From Indonesia. Hewan Khas Pulau Sulawesi Kuskus memiliki dua nama dan jenis yang berbeda. Yaitu Kuskus Beruang Sulawesi dan Kuskus Kerdil.


Anoa Hewan Endemik Sulawesi Selatan yang Terancam Punah Dzargon

Dian's tarsier. Dian's tarsier (Tarsius dentatus ), also known as the Diana tarsier, is a nocturnal primate endemic to central Sulawesi, Indonesia. Its head-body length is 11.5-12 centimetres (4.5-4.7 in) and it has a tail of 22 centimetres (8.7 in). Dian's tarsier lives in rainforests.


Babirusa Hewan Endemik Sulawesi Bertaring Panjang YouTube

Macaca nigra atau Yaki atau monyet hitam Sulawesi adalah satwa endemik Indonesia di Sulawesi utara. Yaki hidup di hutan primer dan sekunder, pesisir maupun di dataran tinggi hingga 2.000 meter di atas permukaan laut (dpl). Yaki saat ini berstatus Kritis Terancam Punah dalam daftar IUCN (Sumber: WCS Indonesia Program)


Tarsius Sebagai Pengendali Hama Hutan

Julang atau Rangkong Sulawesi (Aceros cassidix) adalah spesies burung rangkong dala m F amili Bucerotidae.Burung ini endemik di Sulawesi. Di daerah Minahasa. burung ini dikenal dengan nama Burung Taong.Burung ini memiliki warna mencolok mata, dengan warna tubuh hitam, paruh kuning emas, dan warna merah mencolok di atas paruhnya, ekor berwarna putih, warna biru di sekitar mata, kaki kehitaman.


6 Hal Menarik Anoa, Hewan Endemik Sulawesi yang Perlu Diketahui Mediatani

Kepalanya berjambul, memiliki panjang tubuh antara 44,5-60 cm, dengan panjang ekor hampir setengah panjang tubuhnya yaitu kisaran 20 cm dan bobot tubuhnya yang berkisar 15 kg. Itulah tujuh jenis hewan endemik pulau Sulawesi yang sebagian besar terancam punah karena kerusakan lingkungan dan perburuan liar yang dilakukan manusia. ----.


11 Satwa Endemik Pulau Sulawesi yang Harus Kamu Tahu

Hewan-Hewan Endemik Yang Ada Di Pulau Sulawesi.. Tarsius (Tarsius tarsier) adalah jenis hewan yang berhabitat hutan-hutan Sulawesi utara dan selatan. Tarsius memiliki pergelangan kaki yang terbentuk dari tulang tarsal yang memanjang Sehingga tarsius mampu melompat sejauh 3 m. Tarsius memiliki ekor yang panjang, Tarsius juga memiliki 5 jari.


Burung Maleo Jenis Endemik Sulawesi Yang Terancam Punah

Kawasan karst juga habitat berbagai jenis flora dan fauna yang khas, unik dan endemik. Peranan karst dianggap penting sebagai penyimpan dan pengatur tata air. Indonesia memiliki luas kawasan karst sekitar 154.000 km2 atau sekitar 0.08% dari luas daratan Indonesia (Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, 2016).


Hewan Endemik Sulawesi Fermin Begeman

KOMPAS.com - Tim peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berhasil menemukan jenis ular air baru di Danau Towuti, Sulawesi Selatan. Temuan taksa baru ular yang diberi nama Hypsiscopus indonesiensis ini pun menambah jumlah spesies ular di Sulawesi yang semula berjumlah 59 spesies menjadi 60 spesies.. Baca juga: 5 Spesies Hewan yang Baru Ditemukan Tahun 2023


Burung Kacamata Endemik Sulawesi Selatan THE KOMPAT

Hewan Anoa adalah salah satu hewan endemik yang hampir punah dan dilindungi.. Taman nasional yang ada di Sulawesi Selatan ini memiliki luas sekitar 220.000 hektar dengan terumbu karang mencapai 500 km2. Bahkan saat ini, Taman Nasional Taka Bone Rate sudah didaftarkan menjadi salah satu situs Warisan Dunia ke UNESCO. Bagi yang memiliki hobi.


5 Fakta Julang Sulawesi, Satwa Endemik Indentitas Sulsel

Berbagai jenis flora dan fauna yang ditemukan di kawasan karst Maros yang tercatat oleh Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, yaitu sedikitnya 740 spesies satwa liar, terdiri dari jenis mamalia, burung, amfibi, reptil, ikan dan kupu-kupu. Diantaranya terdapat 52 jenis penting yang dilindungi undang-undang dan 364 jenis endemik Sulawesi.


5 Fakta Julang Sulawesi, Satwa Endemik Indentitas Sulsel

Dalam spesies Bubalus, diketahui jika hanya tersisa 5 spesies keluarga kerbau yang masih hidup di dunia. Di mana dua spesies Anoa yang bersifat endemik di Indonesia tepatnya Sulawesi dan saat ini berstatus terancam punah ( endangered ), termasuk dua di antara 5 spesies tersebut. Awalnya tak banyak informasi yang dimiliki dari anoa, karena jika.


Ayo Melihat Satwa Endemik Sulawesi di Gorontalo

Sepintas memang terdengar aneh, namun sesungguhnya babirusa merupakan hewan endemik Sulawesi. Status konservasi satwa ini berdasarkan badan konservasi dunia IUCN [International Union for the Conservation of Nature] adalah Rentan [Vulnerable/VU]. Di dalam negeri, berdasarkan Permen LHK Nomor P.106/2018 keberadaannya sebagai satwa dilindungi.

Scroll to Top